Di detik ini, akan ku coba ‘tuk menjentikkan jari-jariku lagi,,
Setelah berjuta-juta detik yang lalu jariku terasa berat,,
Seolah tak rela menuliskan kisah yang menghancurkan tuannya,,
Masih tentang cinta,,
Cinta memang menyesakkan..
mengalahkan jeratan erat ular berbisa sekalipun..
Cinta memang pembakar diri terkuat..
Menggalahkan emosi si jago merah sekalipun..
Cinta itu energy..
Energy terkuat setelah dentuman nuklir yang menyesakkan itu,,
Perlahan ku teguk segelas susu..
Masih panas panas kuku..
Hangatnya ikut mengalir di setiap nadiku..
Itu juga cinta..
Rasakan tiap gelombang yang mendekat..
Yang tak pernah ragu ‘tuk menghantam karang..
Itulah cinta..
Dan jika kau pernah merasakan goresan pedang,,
Yang mengalun lembut di tubuhmu..
Itu pula cinta..
Pernahkah kau merasakan godaan kutu di rambutmu,,
Merayap, menusuk, mencuri dan menghisap kepalamu,,
Tak lain itu adalah cinta..
Kadang kala lembut,,
Kadang kala sedikit perih,,
Kadang kala menggelitik,,
Hingga semua terangkum dalam dasyatnya cinta..
Tuhan,,
Engkau Yang Maha Memiliki Cinta..
Berikanlah cinta yang merangkum hidupku dalam suatu dongeng terindahMu..
Berikanlah cinta yang mengukirku dalam relief-relief termanis di candiMu..
Berikanlah cinta yang merangkulku dalam hangatnya selimut kasih sayangMu..
Dan berikanlah aku cinta yang menyatukanku dengan keEsaanMu..
0 komentar:
Posting Komentar